Tidak bisa disangkal memang jika situs-situs besar selalu menjadi incaran bagi para pelaku cyber crime. Para pelaku ini mencari segala cara untuk mencuri data pribadi kita dinternet dengan mengintai aktivitas kita. Maka tidak heran jika Facebook sebagai salah satu situs jejaring sosial yang sedang booming ini menjadi sasaran mereka.
Beberapa waktu yang lalu ada berita yang mengatakan bahwa Facebook menjual informasi membernya kepada perusahaan lain. Dan meminta kita untuk berhati-hati. Apakah ini benar atau hanya isu belaka? Meskipun benar, menurut saya sah-sah saja karena tidak menutup kemungkinan jika situs-situs besar lainnya, seperti Yahoo, Google, Myspace, dan lain-lain tidak menjual informasi membernya kepada perusahaan lain.
Jadi menurut saya jika kita ingin berselancar di dunia maya maka kita harus siap jika data kita dilelangkan. Toh kita juga nggak rugi koq. Asalkan jangan memberikan password, PIN atau data penting lainnya kepada siapapun di internet.
Dan anda juga harus waspada ketika menerima email dari orang yang tidak dikenal. Sebab ada banyak penjahat cyber yang memanfaatkan email untuk menjerat mangsa. Contohnya ada pelaku cyber crime yang mengaku dirinya dari pihak Facebook dan menuding anda telah melakukan pelanggaran kemudian meminta anda untuk mengklik link yang disediakan. Padahal link tersebut merupakan sebuah jebakan maut bagi anda.
Jadi bagi anda yang berselancar di internet. Berhati-hatilah dalam mengisi data pribadi anda dan waspada terhadap link-link dari sumber yang tidak jelas.
Semoga bermanfaat.
0 comments
Post a Comment